GudFest 2019, Pestanya Anak Muda Kreatif

Music117 Dilihat

IMG_20190718_074817-800x563-600x422

Urbannews Musik | Bermunculannya festival musik baru di setiap tahunnya, membawa dampak positif bagi kultur penikmat musik di Indonesia. Bukan saja menarik audiens lebih bervariasi lagi, tapi ada alternatif bagi penikmat musik untuk memilih kemana mereka akan datang menikmatinya. Apalagi, jika konten festival yang ditawarkan berbeda dari biasanya baik tema, jenis musik, juga lokasi penyelenggaraan.

Saat ini menghadiri sebuah festival musik, nampaknya sudah menjadi menu wajib juga kegiatan hiburan yang digemari masyarakat. Mereka hadir tidak saja menikmati musiknya, tapi juga mendapatkan sensasi dari pengalaman berharga untuk dibawa pulang. Sejatinya, sebuah festival harus mampu meramu ragam pesan dalam satu tarikan nafas baik itu passionate, creative, hobbies, arts, dan tentunya up to date.

IMG_20190718_075149-800x570-600x428

GUDlive selaku promotor yang lebih berkecimpung di dunia lifestyle, terlebih khusus musik, mencoba mengekplorasi potensi creative dan passion generasi muda, dengan memberi ruang baru bagi beragam talenta yang melibatkan komunitas-komunitas untuk unjuk kemampuan agar berkembang lebih dinamis dan otentik di dalam satu area, bernama “Gudfest”.

Ruly PM, CEO GUDlive, menceritakan ide awal terbentuknya Gudfest kali pertama ini, karena keinginannya mengembangkan sayap lebih lebar lagi dengan menciptakan satu annual event yang menggabungkan antara pertunjukan musik dan seni lainnya. “Kehadiran Gudfest di harapkan membawa kegembiraan melalui music concert, stand up comedy, dan mural instalation,” tukasnya, Rabu (17/7) di Hard Rock Café Jakarta.

Gudfest yang akan diselenggarakan pada 2-3 November 2019 di Helipad Parking Ground GBK, Senayan Jakarta. Bimo Nugroho, Program Director of Gudfest menambahkan, nantinya festival ini akan dipenuhi oleh beragam talenta kreatif. “Tahun pertama ini tentu menjadi tantangan tersendiri, tapi kami berusaha menampung aspirasi dan keinginan anak muda Indonesia dalam bidang seni,” lanjut Bimo Nugroho.

Pihak promotor mengumumkan 6 Iine-up dalam 2 fase. Fase pertama diisi oleh FUR, grup band asal Inggris, lalu ada solois yang sedang naik daun Pamungkas, kemudian disusul oleh Denisa singer dan song writer muda yang unik dan berbakat. Fase kedua diisi oleh New Hope Club, trio asal Inggris yang popular di kalangan milenial, lalu Syahravi solois asal Jakarta dengan musik elektroniknya, dan RL+Klav duo R&B.

Bagi penonton yang ingin menikmati keseruan pesta rakyat nanti, penjualan tiket Gudfest sudah dibuka sejak tanggal 10 Juli 2019 lalu melalui official ticketing partner yaitu tiket.com dan blibli.com. Kategori yang sudah dapat dipilih adalah General Admission yang dijual mulai dari harga Rp550.000 hingga Rp1.100.000 (harga diluar pajak 15%). Dan, untuk informasi mengenai Gudfest, follow akun instagram @gud.fest , @gudlive.id atau dapat hubungi Vega via email gudlivefestival@gmail.com.|Edo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *