Kick Off FFWI XII 2022, Ditandai Dengang Pemotongan Tumpeng Bersama Masyarakat Perfilman Indonesia

Movie429 Dilihat

Urbannews | Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI) XII Tahun 2022 secara resmi dibuka bertepatan dengan Hari Film Nasional (HFN), 30 Maret 2022. Festival yang mengakat tema utama “Merayakan Film Indonesia”, kick off FFWI XII ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Panita FFWI, Wina Armada Sukardi, dan potongan pertama di serahkan kepada Riri Riza, sutradara, penulis skenario, juga produser film asal Indonesia.

Menurut ketua panita FFWI, Wina Armada Sukardi, tema “Merayakan Film Indonesia” dipilih, lantaran perfilman Indonesia sempat ikut terkena badai pandemi covid-19, ternyata akar perfilman Indonesia masih kokoh dan terus berkembang. Bagi FFWI fakta itu bermakna, ekosistem perfilman Indonesia memiliki tingkat imunitas kuat dalam menghadapi gempuran virus masalah yang ada.

Sesuai tema FFWI XII “Merayakan Film Indonesia”, kick off kali ini sangat tepat dilaksanakan berbarengan perayaan Hari Film Nasional. Acara yang berlangsung cukup meriah di Gedung PPHUI, Kuningan, Jakarta, dihadiri oleh seluruh organisasi perfilman, baik yang berkantor di PPHUI, maupun dari luar, antara lain; Yayasan PPHUI, GPBSI, KFT, PARFI, SNAKI, SINEMATEK, PWI JAYA SIMUFIL, PARFI, PFN, LSF, BPI, Para Producer dan artis film.

Dalam sambutanya,  Ketua Panitia FFWI, Wina Armada Sukardi, mengemukan, alasan   FFWI diselenggarakan bersamaan dengan HFN, karena antara sejarah film Indonesia, Usmar Ismail dan wartawan  tidak dapat dipisahkan. “Jika membicarakan film Indonesia, tidak mungkin dilepaskan dari nama Usmar Ismail. Bapak Perfilman Indonesia ini menjadi rujukan untuk penetapan hari Film Nasional, pada  setiap tanggal 30 Maret.”

Usmar Ismail, tambah Wina,  bukan  semata  sebagai sineas dan produser, tapi juga sebagai wartawan  yang handal.  Bahkan ia  pernah menjadi   Ketua Umum PWI. Dengan begitu jelas, wartawan merupakan bagian dari ekosistem perfilman Indoensia.  ”Karena itu, FFWI  yang XII diluncurkan hari ini bukan hanya tepat, tetapi juga relevan.,” katanya.

Penyelengaraan FFWI  tahun 2022 kembali bermitra dengan Direktorat Perfilman, Musik dan Media (PMM), Dirjen Kebudayaan, Kemendikbud Ristek RI. Direktur PPM, Ahmad Mahendra, menyambut baik penyelenggaraan FFWI XII tahun 2022, dan berharap ini menjadi salah satu bagian dari kemajuan perfilman Indonesia.

“Kami sangat mendukung FFWI XII, dan mengharap terus ada kemajuan, baik dalam kualitas penyelenggaraan maupun dalam produk pemenangnya,”  kata Mahendra.

Panitia FFWI 2022 terdiri dari lima orang, yakni Wina Armada Sukardi sebagai Ketua. Lalu sebagai Ketua Bidang masing Shandy Gasella (Bidang Acara), Yan Widjaya (Bidang Penjurian dan Pengadaan Film), Ipik Tanoyo (Bidang Komunikasi, Informasi, Publikasi dan Dokumentasi) dan Benny Benke (Bidang Keserekariatan). Mereka dibantu oleh  enam staf, masing -masing Arul Muhsen,  Irish Riswoyo,  Didang Praja Sasmita, Tertiani ZB Simanjuntak, Nini Sunny serta Puput Puji Lestari.

FFWI XII tahun ini agak berbeda dari tahun sebelnya. Menurut Ketua Bidang Penjurian FFWI, Yan Widjaya, ada empat genre film yang akan dinilai yakni;  Drama, Komedi,  Horor, dan Action/Laga. “Panitia melakukan juga serangkaian perubahan dalam bidang penjurian. Seluruh film akan dinilai oleh  31 orang juri awal, dan 9 orang juri akhir,” pungkas Yan Wijaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *