Urbannews | Film Tjoet Nya’ Dhien yang pernah ditayangkan di Festival Film Cannes, Perancis, tahun 1989, sudah direstorasi di Belanda, dan disesuaikan dengan teknokogi mutahir, sehingga gambarnya lebih tajam dan terang.
Tepat di Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2021 ini, Menteri BUMN Erick Thohir direncanakan bakal hadir dalam pemutaran perdana kembali film Tjoet Nya’ Dhien hari Kamis 20 Mei di Plaza Senayan.
“Kehadiran Meneg BUMN diharapkan dapat ikut mendorong masyarakat untuk menyaksikan film tentang kepahlawanan nasional ini,” kata pemeran utama Tjoet Dhien, Christine Hakim, Rabu (19/5) di Jakarta.
Tjoet Nya’ Dhien waktu itu masuk dalam program La Semaine de la Critique untuk film panjang, telah dipotong di bawah 2 jam. Christine Hakim mengungkapkan, jika tidak ada halangan, direncanakan pula setiap hari ada pejabat negara yang ikut menonton Tjoet Nya’ Dhien.
“Jangan lupa di film ini kita juga dapat belajar tentang kesetiaan dan penghianatan dari orang-orang di sekitar kita,” tambah Christine.
Pemutaran perdana sengaja dipilih pada hari kebangkitan nasional karena film ini mengandung unsur kepahlawanan dan nasionalisme yang tinggi. Selanjutnya, jika sambutan penonton antusias, film juga akan ditayang di berbagai kita lainnya.
Menurut Christine Hakim, gerakan kembali ke bioskop untuk menonton film nasional perlu memperoleh dukungan penuh. Pemutaran kembali Tjoet Nya’ Dhien memberi kesempatan kepada masyarakat luas untuk menikmati kembali film kolosal yang menyabet delapan Piala Citra 33 tahun silam.
Untuk tahap awal Tjoet Nya’ Dhien hanya diputar di lima bioskop Jakarta, masing-masing di Pondok Indah Mall (PIM) 1, Plaza Senayan (PS), Trans Studio Mall (TSM) Cibubur, Blok M Square dan Bekasi.