Amanda Fedora: “Pursuit” Adalah Oase Penyejuk Rasa

Music289 Dilihat

Urbannews | Amanda Fedora yang baru menginjak 18 tahun, punya cara menangkap momen indah masa mudanya yang kemudian mengekspresikannya lewat musik. Buktinya, perempuan kelahiran Jakarta ini mampu menarik perhatian sejumlah musisi besar Tanah Air, untuk ikut berkolaborasi bersamanya lewat torehan karya musik yang telah diluncurkannya.

Dalam debut single “Strombreaker”, Amanda menggaet Yudhisarianto untuk aransemen, dan Tompi menyutradarai musik videonya. Kemudian, disusul single keduanya berjudul “Wanderer”, aransemen musik dikerjakan oleh Chikita Amanda dan videonya disutradarai oleh Dio Setiawan bersama Tim Jendela.

Amanda mendedikasikan karya ke dua itu untuk mendukung para penderita penyakit alzheimer dan caregivers melalui Alzi Indonesia. “Berbagi lewat musik sungat menyenangkan,” kata perempuan yang mengenyam ilmu di Savannah College of Art and Design. “Selain bisa menghibur, musik juga mampu menumbuhkan motivasi bagi setiap orang,” lanjutnya.

Kemampuan dirinya sebagai penyanyi muda belia. Kali ini, persembahan singel ketiganya berjudul “Pursuit”, Amanda menggandeng Andi Rianto untuk membalut musiknya dalam kemasan orkestrasi dengan sokongan Budapest Ochestra. “Musik adalah darah saya. Dengan bermusik, saya bisa mengekspresikan semua rasa galau, kejenuhan maupun keinginan saya,” kata Amanda kepada wartawan di Jakarta, Senin (24/5).

Mengenai lagu “Pursuit”, Amanda menceritakan, karyanya terinspirasi dari fenomena dan realita atas banyaknya kasus depresi dan putus asa. “Perasaan itu bisa muncul karena berbagai hal yang disebabkan oleh tekanan sosial, penolakan, perundungan, ketidakharmonisan hubungan, kehilangan ataupun kegagalan dalam meraih prestasi baik di sekolah, kerja atau usaha yang bisa membuat orang kehilangan harapan untuk hidup,” kata dia.

Meski beragam masalah membelit, namun Amanda ingin mengajak semua orang bisa menghadapinya. “Kita harus memiliki keberanian untuk menerima kenyataaan dan bangkit melepaskan diri dari belenggu masa lalu atau pun trauma,” pungkasnya.

“Setiap orang itu mempunyai masalah dalam hidup namun harapanlah yang membuat kita dapat terus bertahan. Lagu ini adalah tekad diri tentang harapan meraih kebahagiaan tersebut,” sambung Amanda.

Amanda sangat berharap hadirnya lagu “Pursuit” bisa menjadi semacam oase untuk memberikan semangat kepada seluruh orang. Ia mengajak pada masa sulit seperti sekarang ini supaya tidak mudah menyerah dalam menghadapi kesulitan yang dihadapi. “Seperti yang saya tulis melalui lagu, kita hanya perlu bertahan demi mengejar harapan untuk kebahagiaan sendiri dan orang-orang yang kita cintai,” ujarnya.

Dalam lagu “Pursuit” ini, Amanda diarahkan vokalnya oleh Barsena Bestandhi serta di arranged musiknya oleh Andi Rianto. Untuk video musik, Prialangga menjadi sutradaranya. Sekarang ini lagu “Pursuit” sudah bisa didapat di seluruh platform digital musik yang didistribusikan oleh Inside Indo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *