Jakarta, UrbannewsID.com | Mencintaimu adalah anugerah, melupakanmu adalah siksaan. Ini mungkin kalimat epilog untuk menggambarkan makna lirik ‘Tengah Malam’, single Rencius Tobing atau biasa disapa Ren Tobing, yang baru saja di rilisnya. Lagu yang dibuat oleh Andi Rianto serta lirik oleh Monty Tiwa ini, bercerita tentang kisah pribadi ketika penantian cinta yang dulu ia rasakan, ibarat penantian di “tengah malam”.
Pria kelahiran Jakarta 7 Juni [tahun nggak mau disebutkan red:] bukanlah orang baru yang mengenal musik. Ren Tobing yang pernah menggelontorkan single hitsnya berjudul “Sepi” bersama Shelomita ini. Bakat bernyanyi dan bermusiknya sudah terbentuk sejak kecil, karena darah seninya mengalir dari sang ayah, Hakim Tobing, seorang penyanyi dan MC ternama Tanah Air yang sejajar dengan Kris Biantoro, Bob Tutupoly, dan Koes Hendratmo.
Single ‘Tengah Malam’ yang sudah diputar di beberapa radio bersama label Nagaswara, menandai kembalinya Ren Tobing di industri musik, setelah lama vakum tak mengeluarkan karya. Selama ini, Ren fokus membangun bisnis hotel dan resort lewat bendera TOPOTELS. Dan kini, perusahaan yang dikelolanya sudah mulai berjalan baik, bahkan sudah go International sampai ke Malaysia dan Myanmar, Ren kembali aktif di panggung hiburan.
Single ‘Tengah Malam’ yang bergenre pop ini, progresif chordnya sedikit diberi sentuhan sound era 90-2000an, hingga terdengar konsep musiknya bergaya rentro. Ren yang dapat dukungan bos Nagaswara, Rahayu Kertawiguna, sebelum bersiap mengeluarkan album. Untuk penampilan, Ren hadir dengan gaya fashion chic smart casual ditambah dengan selalu berlatih dalam olah tubuh sehingga terlihat lebih fresh dan energic.
Single ‘Tengah Malam’ yang sudah bertengger dan bisa dinikmati di digital store seperti iTunes, Joxx, dan juga di official radio release di youtube. Ren Tobing bersama Nagaswara, singlenya ini dapat diterima dan disukai oleh para penikmat musik baik di Indonesia maupun sampai ke mancanegara. Selamat datang kembali Ren, dan maju terus musik Indonesia.|Edo