Urbannews Tekno | Semakin hari semakin banyak saja tingkat kejahatan atau kriminalitas yang terjadi di belahan negara manapun, lihat saja setiap waktu selalu terberitakan tentang kasus-kasus kriminal yang terjadi, baik dari tindak kriminal kecil seperti mencuri sampai tindak kriminal besar seperti kasus pembunuhan yang terjadi belum lama ini di Kota Christchurch, Selandia Baru.
Dari semakin meningkatnya tindakan kriminal yang terjadi ini, menimbulkan berbagai macam pertanyaan dan juga ketakutan tersendiri bagi masyarakat, atau dengan kata lain tindak kriminal bagaikan hantu yang bergentayangan bagi masyarakat banyak yang tidak tahu kapan akan menghampiri dan datangnya. Sehingga, banyak dari masyrakat yang ada bertanya-tanya adakah solusi pencegahan, serta tindakan mengatasinya dengan cepat.
Banyak solusi yang ditawarkan lewat pemasangan kamera monitor CCTV, baik yang diletakan secara outdoor maupun indoor. Problemnya, tingkat akurasi menangkap objek kurang jelas, terlebih lagi pengenalan wajah. Guna mengatasi problem keamanan, dan solusi tepat, Panasonic sebagai produsen yang sudah lebih dari 60 tahun memproduksi security system, mengenalkan produk terbarunya yaitu Face Recognition yang menggunakan teknologi Deep Learning, dengan kode produk WV-ASF950 ver.1.
Teknologi Face Recognition terbaru dari Panasonic ini memberikan performa identifikasi wajah dengan akurasi tinggi dan kualitas terbaik. Teknologi ini mampu mengidentiflkasi wajah yang biasanya akan sulit dikenali jika menggunakan teknologi konvensional, diantaranya dengan sudut wajah hingga 45 derajat dari kiri dan kanan atau 30 derajat dari atas atau bawah, bahkan wajah yang menggunakan kacamata atau masker. Tidak hanya itu, teknologi inipun bisa mendektesi atau mengenali adanya perubahan wajah 10 tahun sebelumnya.
Dengan hadirnya Face Recognition WV-ASF950, Panasonic semakin meningkatkan lanskap kompetisi dalam area pengambilan gambar yang berkualitas sesuai dengan harapan para konsumen. Hot Asi Eben Ezer Nababan, Country Head of System Solution PT Panasonic Gobel Indonesia menambahkan, “Solusi kami telah dilengkapi dengan mesin facial recognition tertinggi di dunia yang telah diuji oleh National Institute of Standards and Technology (NIST) (IJB-A face challenge),” tukas Eben, di Paradigma Kafe & Restaurant Jakarta, Kamis (21/3/2019).
Sementara President Director PT Panasonic Gobel Indonesia, Seigo Saifu, mengatakan, bahwa Panasonic semakin menegaskan komitmennya untuk menghadirkan solusi keamanan bagi konsumen di Indonesia. Melalui berbagai inovasi terbaru, Panasonic akan terus memberikan kemudahan bagi konsumen berbagai variasi solusi keamanan. “Kami sangat sadar bahwa menjaga keamanan, merupakan prioritas utama dalam bisnis apapun di Indonesia,” tegas Seigo Saifu, menambahkan.
Kombinasi kecanggihan Panasonic ini, yakni terdapat fitur “iA (intelligent Auto) mode“ dan “Best Shot” yang terdapat pada IP Camera line up i-PRO EXTREME, yang membuat “Best Shots” atau gambar terbaik dari IP Camera terkirim ke Server pengenalan wajah untuk diproses. Kombinasi inilah mejadi solusi keamanan dari Panasonic yang mampu menghasilkan akurasi terbaik dengan total cost of ownership lebih baik. Menariknya, solusi security system ini tidak saja untuk pengenalan wajah tindak kejahatan, tapi menjadi solusi jika terjadi kehilangan anak saat berada di mall juga.
Sofian Hadl, Assistant Manager Security System PT Panasonic Gobel Indonesia menerangkan, Kelebihan yang terdapat pada Panasonic Face Recognition WV-ASF950 antara Iain adalah:
1. High Accuracy:
– Mesin Pengenalan Wajah terbaik yang telah diuji coba oleh NIST (lJB-Aface challenge) di April 2017.
– Fungsi iA (intelligent auto) dan ”Best Shot” memaksimalkan mesin pengenalan wajah yang mampu menghasilkan pengenalan wajah yang presisi.
2. Cost Advantages: Panasonic Face Recognition WV-ASF950 dapat terhubung dengan 20 IP Camera hanya dalam satu server saja. Hal ini dapat mengurangi biaya bandwith dan server (karena hanya gambar terbaik yang diproses), yang pada akhirnya menjadi keunggulan pada perhitungan total cost ownership.
3. System Expandablllty: Panasonic Face Recognition WV-ASFSSO dapat menyimpan hingga 30.000 wajah dan dapat terhubung dengan maksimal 10 server dengan total hingga 2.000 kamera.
4. Ease of use: Terintegrasi dengan i-PRO Monitoring System, yang membuat system Face Recognition dan system monitoring menggunakan GUI yang sama.
”Sistem Face Recognition dengan Deep Learning Technology terbaru dari Panasonic ini cocok untuk dipakai pada area publik, dimana dibutuhkan pencarian dan pengenalan wajah, misalnya di Bandara, retail, sekolah, atau tempat umum lainnya seperti stasiun kereta bawah tanah.” tutup Sofian.|Edo