Kevina Persembahkan ‘Doa Terbaik’ Untuk Musik Indonesia

Music358 Dilihat

Urbannews | Cukup menarik, Industri musik nggak ada matinya dan terus menggeliat. Selalu ada celah atau ruang’ bagi setiap orang unjuk kemampuan tarik suara maupun mempersembahkan karya. Ini sebagai bukti bahwa dunia musik masih tetap seksi, dan masih menyinarkan harapan.

Buktinya, hari ini penyanyi muda berbakat Kevina Panigoro mempersembahkan sebuah lagu berjudul “Doa Terbaik”, buah karya Kemal, sang ayah yang juga seorang musisi senior di tanah air. Lagu yang digarap dengan sepenuh hati ini digawangi Tohpati sebagai music director dan Yandi Gunawan sebagai vocal director. Tak cukup sampai disitu, Tohpati sang Arranger memilih Czech Symphony Orchestra di PRAHA Eropa, menjadi Orchestra yang dilibatkan dalam proses penggarapan single ini.

Proses rekaman dan mixing nya pun selesai sudah, Ayah sekaligus composer lagu “Doa Terbaik” ini segera mendaftarkan Hak Atas Kekayaan Intelektualitas karya tersebut kepada M S Jayadireja Publisher di Hype Music Enterprise, selaku Publisher yang mengelola dan melindungi karya-karya sang composer.

Melihat akan penting nya Videoclip dalam memaksimalkan sebuah karya musik, sang Ayah memilih Upi Guava yang sarat dengan talenta, Menggunakan Doss Guava XR Studio sebagai studio pembuatan video klip Kevina.

Proses perjalanan Kevina di Industri musik bersama single terbarunya ini, tidak datang tiba-tiba. Sang ayah, Kemal memang tidak serta merta mendorong anaknya ikut jejaknya di Industri musik. Ia coba berdiskusi dengan sahabatnya dr. Tompi yang juga seorang musisi tentang bakat bernyanyi anaknya.

Sejurus kemudian, Tompi yang melihat langsung bakat Kevina langsung menyarankan agar mencari guru vocal yang tepat untuk Kevina. Dan, Yandi Gunawan terpilih sebagai vocal coach yang di percaya untuk melatih talenta vocalnya.

Seiring perjalanan waktu, satu gitaris terbaik Indonesia Tohpati yang juga sahabat sang ayah melihat transformasi vocal anak ke 3 dari 4 bersaudara ini semakin baik, menyarankan Kevina untuk mencoba memasuki dapur rekaman.

Berhubung saat itu belum ada lagu karya sendiri, akhirnya setelah mempertimbangkan materi lagu dan genre yang tepat, diputuskan menggunakan lagu karya composser lain yaitu “Lullaby for a princess” dari Dane Larson. Gayung bersambut, setelah proses perizinan dilakukan, Dane Larson tidak keberatan lagunya dibuat cover oleh Kevina pada tahun 2022.

Karya Cover tersebutpun selesai, dalam waktu singkat sang Ayah bertemu dengan Rio Z Rinaldo CEO dari NEXTART yang selanjutnya dipercaya menjadi Aggregator untuk distribusi musik digitalnya di berbagai platform seperti Spotify, Apple Music, YouTube Music dan lainnya.

Nah! Mari kita nikmati debut pertama Kevina di single  ‘Doa Terbaik’ di akhirnya tahun ini (2023). Storyline lagu ini terinispirasi akan sang Ibu dari Ayah Kevina (nenek dari Kevina). Lagu yang bercerita tentang betapa bersyukurnya seorang anak terhadap anugerah tuhan karena memiliki orang tuanya atas segala budi pekerti dan kebaikan yang didapat selama hidupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *