GBN 2023; Batik Bangkit di Awal Agustus

Fashion685 Dilihat

Ketua Pelaksana Gelar Batik Nusantara 2023 Diana Santosa (kedua dari kiri) dalam konferensi pers Gelar Batik Nusantara (GBN) 2023 di Jakarta, Rabu (26/07/2023)

Urbannews | Setelah terhenti sejenak, Yayasan Batik Indonesia kembali menggelar acara Gelar Batik Nusantara (GBN) sebagai salah satu langkah mengenalkan batik Indonesia ke masyarakat luas. Kegiatan ini akan digelar selama satu pekan, mulai 2-6 Agustus 2023 di Senayan Park, Jakarta pusat.

Ketua Panitia Acara GBN 2023 Diana Santosa mengatakan, dengan mengambil tema ‘Batik Bangkit’, gelaran ini akan mengundang banyak pelaku usaha di bidang batik untuk turut berpartisipasi dalam acara tersebut.

“Tema tersebut sebagai bentuk semangat memajukan industri batik tanah air, terutama setelah tiga tahun terdampak pandemi Covid-19,” jelas Diana dalam konferensi pers Gelar Batik Nusantara (GBN) di Senayan Park, Jakarta Pusat, Rabu (26/7).

Selain itu, GBN tahun ini juga mengangkat keindahan batik tulis Complongan Indramayu sebagai ikon acara tersebut.

Menurut Diana, batik Complongan Indramayu juga telah mendapat pengakuan indikasi geografis (IG) asal Indonesia atas keindahan dan perbedaannya dengan batik-batik yang berasal dari wilayah lain di Indonesia.

“Kolaborasi ini diharapkan bisa meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap batik Indramayu yang mempunyai keunikan sendiri,” jelasnya.

Rangkaian acara GBN

Gelar Batik Nusantara (GBN) yang nantinya terbuka untuk umum, dan dilaksanakan mulai 2 Agustus, rencananya akan mengundang Presiden Joko Widodo.

Rangkaian kegiatan di GBN, selain pameran batik, dalam acara tersebut menghadiran pula 250 booth UMKM Batik Indonesia, kuliner Nusantara, hingga talk show yang menarik seputar batik.

Selain itu, GBN juga akan mengadakan kompetisi batik, sesi high tea, dan fashion show dari enam desainer Indonesia yakni; Didi Budiardjo, Chossy Latu, Wilson William, Hutama Adi, Priyo Octaviano, dan Ghea Panggabean.

“Semua desainer ini akan mengadakan rangkaian fashion show yang akan mengangkat keindahan Batik Indramayu,” kata Diana.

Disamping itu, GBN juga akan mengadakan kegiatan charity dan fund raising yang bekerja sama dengan Yayasan Kanker Indonesia, Pemerintah Daerah Indramayu. Akan ada lelang dua unit Vespa Batik dari Piaggio Indonesia.

“Tujuan kerja sama ini untuk membantu pemberdayaan perempuan dan penderita kanker di Indonesia,” tutur Diana.

GBN bertambah semarak, ikut terlibatnya para desainer interior Indonesia, Agam Riyadi, Anita Boentarman, dan Hardian Thomas. Ketiganya mengelola batik dalam Home and Living yang bisa menginspirasi masyarakat agar batik tak hanya digunakan sebagai pakaian, melainkan interior rumah.

“Sebagai penutup acara nanti, kita juga mengadakan fun walk and run sejauh 5 kilometer,” pungkas Diana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

75 komentar