Urbannews | Rasa bangga acapkali membuncah, manakala ada musisi Indonesia ikut menghiasi panggung musik dunia. Seperti dua disc jockey (DJ) asal Indonesia, Lionel dan RAF yang berhasil mencatatkan karier bermusiknya di kelas Internasional setelah mendapat kesempatan tampil di festival musik elektronik terbesar di Asia, IT’S THE SHIP.
IT’S THE SHIP (ITS) adalah festival EDM yang digelar sejak 2014, ITS menawarkan pengalaman menikmati musik yang berbeda di atas kapal pesiar dengan pemandangan laut. Awalnya perjalanan kapal pesiar selama empat hari tiga malam tersebut memiliki rute dari Singapura menuju Tiongkok dan kembali lagi ke Singapura. Pada peringatan anniversary 10 tahun, ITS memulai tur kapal pesiar yang disebut edisi rute Korea Selatan.
Tahun ini, ITS yang diselenggarakan 23-26 Mei lalu dihelat di atas kapal pesiar Italia, Costa Serena yang panjangnya mencapai 290 meter. Costa Serena berlayar dari pelabuhan Busan, Korea Selatan menuju kota legendaris Nagasaki, Jepang, lalu kembali lagi ke Busan. Terdapat 75 artis dan musisi papan atas yang menjadi pengisi acara di atas panggung utama yakni Crown Stage, beberapa nama besar yang turut meramaikan festival musik ini adalah duo DJ asal Belanda Yellow Claw, Brooks, Julian Jordan, Mesto, Da Tweekaz,Afro Bros, Quintino, dan masih banyak lagi.
Dari Indonesia, ada dua DJ muda yang turut menghentakkan panggung ITS. Mereka ialah DJ Lionel dan RAF. Di atas kapal pesiar, Lionel dan RAF membawakan track lagu bergenre Afro, Baile Funk hingga Tech House selama 60 menit, Lionel juga menceritakan pengalamannya ketika tampil di depan shipmates, sebutan untuk para pengunjung festival EDM ini.
“Kami membawakan Tech It Back saat tampil di IT’S THE SHIP. Kami juga memainkan Give All, track milik QuickBuck x NUZB, juara EMPC 2023. Sampai pulang ke Tanah Air, saya masih merasa bangga karena bisa perform mewakili Indonesia. Saya juga senang karena mendapat kesempatan tampil satu panggung bareng DJ-DJ mancanegara, ditambah lagi acaranya keren banget. Ini pengalaman pertama saya mengikuti festival musik yang venue-nya berada di atas kapal pesiar dan pemandangannya laut lepas,” ujar Lionel.
Sementara itu, RAF atau Rafitaama menuturkan bahwa tampil di IT’S THE SHIP merupakan sebuah pengalaman yang sangat berkesan yang tak bisa didapatkan semua orang. “Selama empat hari kemarin adalah new amazing experience sekaligus wishlist checked karena bisa main di event festival internasional seperti ITS. Sampai kapanpun, perjalanan di cruise ship, di tengah laut merupakan unforgettable moment untuk saya dan terima kasih ICEPERIENCE.ID karena mewujudkan ini semua,” timpal RAF.
Tampil di ITS merupakan salah satu reward bagi Lionel dan RAF usai keduanya menjadi jawara DJ Battle 2024 yang digagas ICEPERIENCE.ID. DJ Battle 2024 adalah kompetisi DJ tahunan yang mengundang para disc jockey untuk unjuk kemampuan dalam menampilkan bakat mereka. Reward bagi para jawara ialah kesempatan unjuk kemampuan di ajang internasional, salah satunya ialah tampil di ITS.
Mau tahu tentang informasi dan perkembangan musik EDM di Indonesia? Silakan kunjungi website www.iceperience.id, jangan lupa juga, follow sosial media @iceperience.id.