UrbannewsID Musik | Ajang penghargaan bagi para insan musik Indonesia, Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) yang memasuki tahun ke-21 di tahun 2018 ini, secara resmi diumumkan para nominasi yang akan meraih predikat terbaik dari 9 ragam bidang, 45 kategori, plus 3 kategori umum, hari ini, Kamis (30/8) sore, di DimSum Kemang, Jakarta.
Pemenang penganugerahan musik tertinggi di Indonesia yang rencanya akan di umumkan oleh sang inisiator Yayasan Anugerah Musik Indonesia (YAMI), pada 26 September 2018 di Econvention Ancol Jakarta. Melalui tema #SatuMusikIndonesia kali ini, diharapkan menjadi sebuah seruan bahwa bukan saatnya lagi kita terbelah oleh perbedaan namun justru memaknai perbedaan untuk bekerjasama demi kemajuan musik Indonesia.|Edo
Berikut daftar lengkap nominasi AMI Awards 2018:
Album Terbaik Terbaik
1. Cadence Blue (A.Nayaka – PreachJa Records / Warner Music Indonesia)
2 Detik Waktu : Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman (Various Artist – Signature Music Indonesia / Demajors Independent Music Industry)
3. Metamorfosa (Andien – Demajors Independent Music Industry)
4. Prolog (Rayssa Dynta – Double Deer Records)
5. Rinduku (Ruth Sahanaya – Kariza Music Productions)
Karya Produksi Terbaik Terbaik
1. Fake Optics (Ardhito Pramono – Sony Music Entertainment Indonesia)
2. Film Favorit (Sheila on 7 – 507 Records)
3. Jangan (Marion Jola & Rayi Putra – Universal Music Indonesia)
4. Money Honey (Count Me In) (Dipha Barus & Monica Karina – Pon Your Tone / Juni Records)
5. Teduhnya Wanita (Raisa – Juni Records)
Pendatang Baru Terbaik Terbaik
1. Bam Mastro (Idols)
2. Marion Jola (Jangan)
3. Monica Karina (Money Honey (Count Me In))
4. NonaRia (Santai)
5. Ramengvrl (Go! (I Can Be Your))
6. Rayssa Dynta (Something About Us)
7. Reality Club (Is It The Answer?)
Bidang Pop
Artis Solo Wanita Pop Terbaik
- Andien (Metamorfosa)
- Maudy Ayunda (Aku Sedang Mencintaimu)
- Raisa (Lagu Untukmu)
- Widi Mulia (Wahai Kau Tuan)
- Yura Yunita (Harus Bahagia)
Artis Solo Pria Pop Terbaik
- Adrian Khalif (Flawless/Merona)
- Afgan (Love Again)
- Anji (Menunggu Kamu)
- Rendy Pandugo (7Days)
- Sal Priadi (Ikat Aku Ditulang Belikatmu)
- Vidi Aldiano (Tak Sejalan)
Duo/Grup/Vokal Grup/Kolaborasi Pop Terbaik
- Arsy Widianto & Brisia Jodie (Dengan Caraku)
- Lalahuta (Tunggu Apa Lagi)
- Maliq & D’Essentials (Bagaimana Kutahu)
- Marion Jola & Rayi Putra (Jangan)
- RAN (Kulari Ke Pantai)
- Sheila on 7 (Film Favorit)
- Sheryl Sheinafia, Rizky Febian & Chandra Liow (Sweet Talk)
Pencipta Lagu Pop Terbaik
- Adrian Khalif, Syawaldi Iqbal Siregar, dan Denis Ligia (Flawless/Merona – Adrian Khalif)
- Erdian Aji Prihartanto (Menunggu Kamu – Anji)
- Eross Candra (Film Favorit – Sheila on 7)
Raisa Andriana, Haris Pranowo, - MarcoSteffiano & Rayendra Sunito (Teduhnya Wanita – Raisa)
- Yovie Widianto (Harus Bahagia – Yura Yunita)
Penata Musik Pop Terbaik
- Anindyo Baskoro, Ilman Ibrahim Isa, dan Arya Aditya Ramadhya (Jangan- Marion Jola dan Rayi Putra)
- Ari Renaldi (Harus Bahagia – Yura Yunita)
Marco Steffiano (Flawless/Merona – Adrian Khalif ) - Marco Steffiano dan Rayendra Sunito (Teduhnya Wanita – Raisa )
- Mohammad Istiqamah Djamad (Di atas Meja – Payung Teduh)
Album Pop Terbaik
- 7 Bidadari (Naif)
- Dekade (Afgan)
- Detik Waktu : Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman (Various Artist)
- Oxygen (Maudy Ayunda)
- Ruang Tunggu (Payung Teduh)
Bidang Rock
Artis Solo Pria/Wanita Rock/Instrumentalia Rock Terbaik
- Ambang Christ (Fight For Glory)
- Balum (Another Next Time)
- Damon Koeswoyo (Sepi)
- Maxime Bouttier (Make Your Day)
- Toto Tewel (Kontra)
Duo/Grup/Vokal/Kolaborasi Rock Terbaik
- /rif (Malaikat Kecil)
- Grassrock (Damai Indonesiaku)
- Gugun Blues Shelter (Sweet Looking Woman)
- Marcell & Oddie (Ketika Dunia Berhenti Berputar)
- Pee Wee Gaskins (Fluktuasi Glukosa)
Album Rock Terbaik
- Bertuhan Dengan Marah (Jikunsprain)
- Candu Baru (Zat Kimia)
- Kebersamaan (Indonesia Kita)
- Life’s Not The Same (Giant Step)
- Sukma Pieters (Sukma Pieters)
Bidang Jazz
Artis Instrumentalia Jazz Terbaik
- Barry Likumahuwa (SHRTL)
- Demas Narawangsa (Discover)
- Indra Lesmana (Mystical Glow)
- Joey Alexander (Moments Notice)
- Krakatau Reunion (Prthvi Mata)
Artis Jazz Vokal Terbaik
- Adikara Fardy (Detik Waktu)
- Andien & Tomorrow People
- Ensemble (Warna-Warna)
- Ardhito Pramono (Fake Optics)
- NonaRia (Antri Yuk)
- Ruth Sahanaya (Gitaku)
Album Jazz Terbaik
- Chapter Two (Krakatau Reunion)
- Metamorfosa (Andien)
- Rinduku (Ruth Sahanaya)
- Rumah Batu (Dwiki Dharmawan)
- Surya Sewana (Indra Lesmana)
Bidang R&B
Artis Solo Pria/Wanita R&B Terbaik
- Agnez Mo (Long As I Get Paid)
- Dira Sugandi (Malaikat Kecilku)
- Isyana Sarasvati (Winter Song)
- Rayssa Dynta (Something About Us)
- Teza Sumendra (I Did It)
Duo/Grup/Vokal/Kolaborasi R&B Terbaik
- Aydra & Prince Hussein (Know You Better)
- Coldiac (Wreck This Journal)
- Emir Hermono & Rayssa Dynta (Call on You)
- Gamaliel Audrey Cantika (Sailor)
- Isyana Sarasvati & Gamaliel Tapiheru (Terpesona)
Bidang Dangdut
Artis Solo Pria/Wanita Dangdut Terbaik
- Dewi Perssik (Suara Hati)
- Erie Suzan (Tak Bisa Melupakanmu)
- Fildan (Terima Kasihku)
- Ikke Nurjanah (Terhanyut Dalam Kemesraan)
- Inul Daratista (Mawar Putih)
Artis Solo Pria/Wanita Dangdut Kontemporer Terbaik
- Beniqno (Jaga Cinta Kita)
- Lesti (Mati Gaya)
- Nella Kharisma (Jaran Goyang)
- Siti Badriah (Lagi Syantik)
- Via Vallen (Jerit Atiku)
Duo/Grup/Kolaborasi Dangdut/ Dangdut Kontemporer Terbaik
- Mulan Jameela & Tika Dewi Dewi (Toel Toel)
- Nella Kharisma & RPH (Sabar Ini Ujian)
- Nilam Gamma1 & Danang (Panah Asmara)
- RizkiRidho (Jodoh Ditangan Allah (JODA))
- Shaggydog & NDX AKA Familia (Ambilkan Gelas)
Pencipta Lagu Dangdut/Dangdut Kontemporer Terbaik
- Iyeth Bustami (Doa Ku – Putri)
Mahavira Wisnu Wardhana, - Simhala Avadana & Lola Purnama Dewi (Mati Gaya – Lesti)
- Rita Sugiarto (Terima Kasihku – Fildan)
- Tjahjadi Djajanata & Ishak (Goyang Dua Jari – Sandrina)
- Yogi RPH & Donall (Lagi Syantik – Siti Badriah)
Penata Musik Dangdut/Dangdut Kontemporer Terbaik
- Bayu Onyonk (Jaran Goyang – Nella Kharisma)
- Donall Kinan Sammy (Lagi Syantik – Siti Badriah)
- Echal Gumilang (Doa Ku – Putri)
- Marcell Aulia (Terima Kasihku – Fildan)
- Marcell Aulia (Mati Gaya – Lesti)
Bidang Lagu Anak-anak
Artis Solo Laki-laki dan Perempuan Anak-anak Terbaik
- Aura Gutawa (Do’a Untuk Orang Tua)
- Maisha Kanna (Ibuku Cantik)
- Naura (Berani Bermimpi)
- Neona (Ada Deh)
- Saga (Telur Dadar)
- Zara Leola (Liburan)
Duo/Grup/Vokal/Kolaborasi Anak-anak Terbaik
- Audrey Barus, Audy & Kak Nunuk (Lupa Lagi Lupa Lagi)
- Best of 3 (Kuliner Indonesia)
- Clarice Cutie & Estelle (Don’t Worry Sahabatku)
- Jakarta Movement of Inspiration, Maisha Kanna & Annisa Haryanti (Lihatlah Lebih Dekat)
- Koki Koki Cilik & Romaria (Oh Senangnya (Dunia Penuh Warna))
Pencipta Lagu Anak-anak Terbaik
- Andrew Darmoko (Don’t Worry Sahabatku – Clarice Cutie & Estelle)
- Chaka Priambudi (Bintang – Luiza Aaliyah)
- Erwin Gutawa (Do’a Untuk Orang Tua – Aura Gutawa)
- Saga Omar Nagata (Telur Dadar – Saga)
- Simhala Avadana & Duhita Panchatantra (Berani Bermimpi – Naura)
Penata Musik Lagu Anak-anak Terbaik
- Achdiananti Victoria Achjuman & Figgy Papilaya (Berani Bermimpi – Naura)
- Andrew Darmoko (Don’t Worry Sahabatku – Clarice Cutie & Estelle)
- Erwin Gutawa (Do’a Untuk Orang Tua – Aura Gutawa)
- Ezra Mandira (Lihatlah Lebih Dekat – Jakarta Movement of Inspiration, Maisha Kanna & Annisa Haryanti)
- Ivan Dewanto (Ibuku Cantik – Maisha Kanna)
Bidang Karya Produksi
Karya Produksi Kroncong/ Kroncong Kontemporer/ Stambul/ Langgam Terbaik
- Dian Mita (Keroncong Nangka Kuning)
- Dony Koeswinarno, Tompi (Hanyalah Untukmu)
- Keroncong Musyawarah (Tradisi)
- Krontjong Toegoe (Mardijkers)
Mustikara and The Batuan Ethnic - Fusion (Keroncong Kemayoran)
Karya Produksi Alternatif Terbaik
- Bam Mastro (Polar Bear)
- Efek Rumah Kaca (Seperti Rahim Ibu)
- Frau (Sembunyi)
- NonaRia (Santai)
- NOAH (Jalani Mimpi)
- Polka Wars (Rangkum)
- Reality Club (Is It The Answer?)
Karya Metal/ Hardcore Terbaik
- Burgerkill (Superficial)
- Down For Life (Liturgi Penyesatan (versi akustik))
- Seringai (Selamanya)
- Taring (Slaptika)
- Tikam (Mangsa)
Karya Produksi Rap/ HipHop Terbaik
- A.Nayaka, Laze & Emir Hermono (School)
- Dipha Barus, Ramengvrl, A. Nayaka & Matter Mos (Decide)
- Laze & Ayub Jonn (Mengerti)
- Ramengvrl (Go! I Can Be Your)
- Rayi Putra, Ramengvrl & Dmust Akira (Copycat)
Karya Produksi Reggae/ Ska/ Rocksteady Terbaik
- Monkey Boots (Menuju Johar Baru)
- Sentimental Moods (Lhaiki)
- Souljah, Neida & Ilham HiVi! (Bebas Bebas Aja)
- Sunset (Cinta Kita)
- The Ikan Bakars (Perbedaan)
Karya Produksi Kolaborasi Terbaik
- Afgan, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo (Heaven)
- Dipha Barus & Monica Karina (Money Honey (Count Me In))
- Dipha Barus, Ramengvrl, A.Nayaka & Matter Mos (Decide)
- Marion Jola & Rayi Putra (Jangan)
- Maudy Ayunda & Teddy Adhitya (We Don’t (Still Water))
- Nino & Nagita (Benar Nyata)
- Sheryl Sheinafia, Rizky Febian & Chandra Liow (Sweet Talk)
Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik
- Maliq & D’Essentials (Friends – Ost Partikelir)
- Melly Goeslaw & Rama Davis (I Do – Ost Eifell I’m In Love 2)
- Raisa (Teduhnya Wanita – Ost Ayat Ayat Cinta 2)
- RAN (Kulari Ke Pantai – Ost Kulari Ke Pantai)
- The Spouse (Kelam Malam – Ost Pengabdi Setan)
Karya Produksi Grup Vokal Terbaik
- 5 Romeo (Ceria)
- Dekat (Money)
- Gamaliel Audrey Cantika (Suara)
- Lingua (Arti Sebuah Keangkuhan)
- Trio Lestari (Takdir Itu Kamu)
Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik
- Bayu Risa (Katong Dua)
- Dwiki Dharmawan & Dewi Gita (Impenan)
- Jogja Hip Hop Foundation (Ngene/Ngono)
- Lil Rascal (Medley Ayo Mama Hela Hela Rotan Sajojo)
- Pedhier (Medley Cingcang Keling Cublak Cublak Suweng Jangi Janger Mejangeran Anging Mammiri)
Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik
- Ray Shareza (Ketika Tangan Dan Kaki Berkata)
- Sabyan (Ya Maulana)
- Ustadz Yuke Semeru (Raja Semesta)
- Virgoun with Last Child (Maha Pemilik Hati)
- Wali (Bocah Ngapa Yak)
Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Nasrani Terbaik
- Dua Empat, Dave Rimba & Marini Nainggolan (Christmas Time is Here)
- Iwan Hasan & Amelia Ong (Jiwaku Memuliakan Tuhan)
- JPCC Worship (Sampai Akhir Hidupku)
- Sari Simorangkir (Kuserahkan Segalanya)
- Winny Jessica & Sidney Mohede (Karena Kita (We Are The Reason))
Karya Produksi Instrumentalia Terbaik
- Demas Narawangsa (Discover)
- Gerald Situmorang (Dice)
- Indra Lesmana (Mystical Glow)
- Krakatau Reunion (Prthvi Mata)
- Lantun Orchestra (Topeng Monyet)
- Twilite Orchestra (Rasa Sayange)
Karya Produksi Dance Terbaik
- Andre Dunant & Andy /rif (Remember)
- Bams (Solo)
- Erik Soto & Mylescam (Love Lust and All of The Above)
- Mantra Vutura (Un Deux Trois)
- RROB & Fiona (Stay With Me)
- Soundwave (Peace)
Karya Produksi Elektronika Terbaik
- Abenk Alter (I Believe in Magic)
- Dipha Barus & Monica Karina (Money Honey (Count Me In))
- Jevin Julian (Tell Me)
- Kimokal & Neonomora (One)
- Winky Wiryawan, Formatted & Diano (Mess)
Karya Produksi Progressive Terbaik
- Andi Bayou (Java War Pt.2)
- Bless The Knights (Dunamous)
- Gerald Situmorang (Dice)
- ILP (Ascension)
- Ligro (Transisi 2)
Karya Produksi Folk/ Country/ Balada Terbaik
- Bin Idris (Anjing Tua)
- Endah N Rhesa (Menua Bersama)
- Heidi (Soon Finland)
- Matter Halo & Nadin (Teralih)
- Rendy Pandugo (By My Side)
Karya Produksi Urban Terbaik
- Adeavery (Zine)
- Afgan, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo (Heaven)
- Bam Mastro & Matter Mos (Idols)
- Kunto Aji (Konon Katanya)
- Maliq & D’Essentials (Lautan Kenangan)
Karya Produksi World Music Terbaik
- Didiet Violin (Midnight Rain)
- Dwiki Dharmawan & Dewi Gita (Impenan)
- Lantun Orchestra (Topeng Monyet)
- Mustikara and The Batuan Ethnic Fusion (Don Dap Dape)
- Sambasunda (Victory)
Karya Produksi Re-aransemen Terbaik
- Dipha Barus & Nadin (All Good(Acoustic Version)
- Hanin Dhiya (Pupus)
- Ita Purnamasari (Izinkanlah)
- Rahmania Astrini (Aku Cinta Dia)
- RAN, Maisha Kanna & Lil’li Latisha (Selamat Pagi)
- The Kadrijimmo (Seandainya Aku Bisa Terbang)
Bidang Penunjang Produksi
Produser Rekaman Terbaik
- Anindyo Baskoro, Ilman Ibrahim Isa & Arya Aditya Ramadhya / Universal Music Indonesia (Jangan – Marion Jola & Rayi Putra)
- Bramastro Sriehutomo Khaeroni / Cubs Club Entertainment (Idols – Bam Mastro & Matter Mos)
Dipha Barus / Pon Your Tone (Money Honey (Count Me In) – - DiphaBarus & Monica Karina)
Marco Steffiano & Rayendra Sunito / - Juni Records (Teduhnya Wanita – Raisa)
- Nikita Dompas / Signature Music Indonesia (Senantiasa – Andien)
Grafis Desain Album Terbaik
- Ardneks (Transition – Rafi Muhammad)
- Fajar Allanda & Ebenz (Adamtine – Burgerkill)
- Gata Mahardika (Nyala – Gardika Gigih)
- Riko Novian (Carnaval Genosida – Humiliation)
- Sarkodit (Labyrinth – Soft Blood)
Tim Produksi Terbaik
- Agi Anggadarma & Donny Hardono (Prthvi Mata – Krakatau Reunion)
- Ari Renaldi (Aku Sedang Mencintaimu – Maudy Ayunda)
Brotherland Studio & Mabes Music (Lagu Untukmu – Raisa) - Rayendra Sunito (Gitaku – Ruth Sahanaya)
- Yusuf, Gerald Situmorang, Eko Sulistiyo & Rio Ndul (Perkenalan Perdana – Monita Tahalea)