Urbannews | Saya percaya, bahwa musik adalah emosi dan alat musik yang sangat powerful untuk mengatur emosi. Musik itu sebenarnya hebat, kalau dalam tangan orang yang tepat juga dimainkan dengan tepat, seseorang bisa memengaruhi psikologi dan mengubah emosi dasar pendengar atau penontonnya. Semisal ada yang lagi sedih, bisa naikkan mood orang itu dengan musik, juga tentunya suasana yang sedang riang gembira.
Saya melihat, ada pada musisi trio akustik D’Cinnamons yang teknik bermainnya terbilang cihuy. Dan, mereka bukan sekedar musisi biasa juga, tapi menjelma menjadi seorang entertainer sejati. Mereka paham betul bahwa keselarasan resonansi adalah sebuah kemewahan. Dalam estetika, yang luhur (dari bahasa latin sublīmis) dicitrakan sebagai hasil dari citarasa kualitas keagungan, baik fisik, moral, intelektual, metafisik, estetika, spiritual, atau artistik.
Maka tidak salah, Selasa, 11 Juli 2023, sekitar pukul 19.30 WIB, saya dah hadir di SWAG Event yang digelar di Twin House Kala diKalijaga, Jakarta Selatan, untuk menyaksikan D’Cinnamons tampil dengan konsep unplugged acoustic dengan formasi dua gitar, satu bass, dan perkusi. Band yang mengedepankan konsep easy listening, khususnya dengan instrumen acoustic gitar dan vokal yang soulfull tetapi natural.
Vokal lembut kadang meninggi Diana ‘Dodo’ Widoera, tingkah lead guitar Ismail ‘Bona’ventura, juga dentuman bass Riana ‘Nana’ Mayasari saat membawakan lagu terbaru “Kunang Kunang” menciptakan suasana ringan penuh angan, melengkapi penampilan ciamik mereka. Penonton pun sangat antusias ketika mereka bertiga seakan berdialog melalui aksi petikan gitar maupun bass mereka.
Setelah mereka menuntaskan beberapa lagu, penonton nampaknya tak ingin usai melihat penampilan mereka. Gemuruh kata ‘lagi dan lagi’ menggema menghiasi malam yang cerah. Dua lagu pun meluncur yakni Galih dan Ratna serta Selamanya Cinta, sebagai bonus perjumpaan penonton SWAG bersama band pop akustik veteran asal Bandung, D’Cinnamons.
Dan, saya pun pulang penuh senyum saking Indah dan luhurnya mereka meracik ritmik, melodi, lirik, hingga kata-kata sampai binasa. Terima kasih malam yang Indah bersama D’Cinnamons, terima kasih juga SWAG yang menyuguhkan musik berkelas.
(Foto: Gunawan)