Bakmitopia; Merevolusi Mie Lebih Bergizi, Higenis, Kekinian & Halalan Toyyiban

Food & Beverage505 Dilihat

Urbannews | Indonesia sudah lama dikenal sebagai negeri yang memiliki kekayaan kuliner paling melimpah di dunia. Tidak hanya, hanya akrab dengan beras atau nasi putih sebagai makanan pokok masyarakat. Tapi Mie sebagai makanan yang diadaptasi dari China. Kini sudah populer di dunia, juga di Indonesia. Tentunya, racikan mie makin beragam dan enak.

Tidak heran bisnis restoran berbasis mie di Indonesia terus bergerak dinamis. Hampir di tiap-tiap sisi jalan, dengan mudah kita jumpai resto atau hanya sekedar kedai biasa. Walau harus diakui pandami Covid-19 turut memukul sektor kuliner. Apalagi dengan diberlakukan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) pada awal April tahun lalu, yang menyebabkan restoran banyak ditutup sementara.

Masih dalam suasana yang tercatat sebagai Hari Gizi Nasional, 28 Februari, beberapa awak media menikmati makan siang bersama Bakmitopia, di gerai flagship Bakmitopia Senopati.

Adityawarman, Direktur PT Boga Kencana Mandiri, perusahaan pengelola Bakmitopia, menceritakan alasannya mengundang para wartawan, Selasa 1 Maret 2022. “Selain menyambung tali silaturahmi, Bakmitopia ingin catching up dengan para jurnalis, mengingat cukup banyak perubahan dan perkembangan yang terjadi selama 2 tahun pandemi.”

Local chain restaurant specialis aneka bakmi ini, membuka gerai pertama di akhir 2016. Higga hari ini, Bakmitopia yang berkonsep casual dining, sudah membuka 40 gerai di Jabodetabek dan 3 gerai di wilayah Jawa Barat. Dalam jamuan makan siang , disampaikan oleh Aditya bahwa sebelum Idul Fitri 2022, Bakmitopia akan membuak 4 outlet baru  yang masih berlokasi di Jabodetabek.

“Bakmitopia memiliki central kitchen, dengan kapasitas produksi yang dapat meng-cover hingga 80 gerai di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat. Karena itu, mem-bakmitopiakan Jabodetabek dan Jabar, tetap akan kami lakukan dengan pembukaan gerai baru. Dikaitkan dengan kualitas hidangan dan gizi, central kitchen memegang peranan penting dalam menjaga standarisasi kualitas bahan makanan di seluru gerai Bakmitopia. Sebagian bahan dasar menu kami, diproduksi di central kitchen.” Aditnya menjelaskan.

Walau secara bisnis penting bagi restoran menyediakan menu yang menggugah selera lewat kelezatan, namun kualitas dan higenitas, tetap hal fundamental terkait kesehatan yang berhak didapatkan konsumen. “Mengkaitkan dengan Peringatan Hari Gizi Nasional, saya ingin cerita tentang pilihan bakmi sehat di Bakmitopia, yaitu bakmi matcha atau greentea, bakmi charcoal atau arang, juga bakmi merah dari warna buah beet.” kata Aditya tentang warna sehat aman menu bakmi, yang memang merupakan warna alami dari bahan yang digunakan.

Dalam makan siang bersama para jurnalis, disampaikan juga tentang komitmen Bakmitopia dalam menjaga hak konsumen mendapatkan rasa aman, lewat Sertifikasi Halal dari MUI, yang diraih Bakmitopia Agustus tahun lalu.

“Banyak yang menyangka bahwa Sertifikasi Halal hanya sekedar No Pork dan No Lard saja. Sertifikasi Halal MUI merupakan komitmen jangka panjang sebuah Brand dalam memberikan hidangan yang harus bisa dipastikan Halalan Toyyiban, atau halal, layak, baik bagi manusia, dari mulai penggunaan bahan, pengolahan, hingga penyajian. Bahkan semua bahan dasar yang berasal dari supplier, wajib dipastikan halal. Sertifikasi Halal MUI menjamin kebersihan dan kebaikan hidangan Bakmitopia, untuk dikonsumsi.” terang Aditya.

Pelaku bisnis kuliner perlu melakukan inovasi

Banyak ragam restauran atau kedai mie yang ditawarkan di Indonesia. Nah! bagi kalian pencinta mie, menu-menu di Bakmitopia boleh dicoba. Karena resto ini menghadirkan mie dengan rasa yang boleh dibilang berbeda. Lahir dari rasa cinta pada mie, Bakmitopia hadir dengan setiap menu yang dihidangkan adalah kreasi dengan cita rasa terbaik.

Bakmitopia memang tak pernah berhenti hanya pada sajian menu yang sudah biasa. Selain mengandalkan Bakmi Tomyam, beberapa menu lainnya seperti Bakmi Aceh, Bakmi Medan, Bakmi Godog, Bakmi Ayam Panggang Kecombrang, Bakmi matcha sapi sambal balado (warna hijau), Bakmi arang ayam sambal embe (berwarna hitam), Bakmi Komplit spesial, Pangsit goreng, dan Gyoza.

Bagi pencinta kuliner, Bakmitopia tidak hanya menyajikan berbagai macam bakmi, restoran ini juga memiliki ragam nasi seperti nasi ayam cah jamur, nasi sapi cah cabai, nasi goreng kampung, kwetiaw penang ayam hingga aneka camilan seperti roti bakar, pangsit goreng hingga chicken wings. Termasuk ragam minuman mulai dari teh, kopi sampai es campur.

Selain menawarkan ragam menu dengan cita rasa kelezatan, higenitas, dan Halalan Toyyiban. Ditengah persaingan Industri restoran yang sangat kompetitif dan pelanggan memiliki beragam penilaian ketika datang ke sebuah restoran. Bakmitopia menjaga kenyamanan lingkungan makan yang santai, juga pengalaman makan dengan sistem pemesanan yang cepat saji serta ramah.

Foto: Reza W.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *