BERSAMA BERSUARA Mengawal Pembatalan RUU Permusikan

Music547 Dilihat

BERSAMA BERSUARA VOL 1 - Cover Art-600x600

Urbannews Musik | Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan (KNTLRUUP) merilis sebuah album kompilasi bertajuk BERSAMA BERSUARA pada tanggal 13 Maret 2019 di bersamabersuara.bandcamp.com. Album kompilasi ini merupakan subdivisi kerja dari KNTLRUUP yang digerakkan secara sukarela untuk melantangkan tujuan mengawal dibatalkannya RUU Permusikan.

Album ini juga dipublikasikan dengan bebas unduh/bebas streaming dan non profit. Secara organik diorganisir dengan melibatkan pelaku komunitas musik lokal di semerata Indonesia sebagai simpul jejaring yang mensosialisasikan dan mengajak rekan-rekan pemusik di kotanya untuk terlibat secara aktif dan partisipatoris. Mereka di antaranya berasal dari Makassar, Padang, Salatiga, Sungguminasa, Manado, Aceh, Pekanbaru, Medan, Yogyakarta, Palopo, Pekalongan, Palangka Raya, Bandung, Bogor, Pontianak, Ambarawa, Jambi, Medan, Semarang, Jakarta, Garut, Solo, Sintang, Pematang Siantar, Batang, Malang, Kendal, Kudus, Pangkalan Brandan, Binjai, Bandar Lampung, Banjarmasin, Tanjung Pinang, Palembang, Sanggau, Boyolali, Singkawang, Sukabumi, Bali, dan Olympia (US).

Bekerjasama dan berbicara dengan karya, merebut peran, dan menyatukan suara untuk memperkuat jejaring nasional dari gerakan pendesak pembatalan Rancangan Undang-Undang Permusikan. Album kompilasi BERSAMA BERSUARA direncanakan akan berkelanjutan berseri dengan lebih dari 100 partisipan grup/solo/duo dalam tiap volume yang dirilis mengikuti rentak irama pengawalan proses pembatalan RUU Permusikan sampai dicabut dari Prolegnas di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Album kompilasi ini akan dimulai dengan merilis BERSAMA BERSUARA VOL.1 yang menjadi awalan medium pemersatu suara dan menjadikan musik sebagai senjata. Menyatukan nama-nama besar yang sudah cukup dikenal dalam kancah musik tanah air antara lain seperti Superman Is Dead, Mocca, Burgerkill, Toto Tewel, Bottlesmoker, Komunal, Scaller, serta berbagai grup/solo/duo musik dari komunitas lokal beragam kota di Indonesia untuk satu tujuan bersama; “Mendorong gelombang kesadaran dalam menolak RUU Permusikan yang perjalanannya masih panjang untuk bisa dibatalkan.”

Kenapa album kompilasi BERSAMA BERSUARA bisa menjadi senjata dan kekuatan pendesak? Karena tak pernah sebelumnya pemusik setanah air disatukan dalam satu medium yang masif dengan tujuan yang sama. Permasalahan akan RUU Permusikan juga masalah bagi komunitas musik lokal dari ujung Barat hingga Timur nusantara. Musik mungkin bukan lah agen perubahan, tapi kesadaran untuk menolak dan mendesak pembatalan RUU Permusikan yang terpantik dengan hadirnya album kompilasi ini bisa menjadi kekuatan yang nyata, kekuatan jejaring komunitas musik sepenjuru nusantara. A luta continua!|Edo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *