Jakarta, UrbannewsID.| Industri musik dalam perkembangannya kerap mengalami pergeseran yang cukup tajam, tantangannya mendorong seorang musisi semakin berat. Apalagi musisi yang tidak peka zaman, malas berinovasi dan adaptasi, bisa-bisa mereka tidak bisa lagi menghibur masyarakat. Berkarya bagi seorang musisi memang sudah seperti bernapas, selalu harus ada. Apalagi, jika musik adalah pilihannya. Untuk itu, musisi dituntut harus berevolusi dan bukan revolusi.
Bermusik pun harus punya pilihan yang jelas. Artinya, tahu musik yang dimainkannya, dan tahu arah kariernya akan seperti apa. Harus serius, bukan hanya senang-senang berhadiah saja. Bisanya hubungan yang jelas antara musik dan musisinya, akan melahirkan sinergi yang apik dengan karakter kuat dan unik. Begitulah musik. Jadi tidaklah heran, kalau ada pernyataan bahwa musik adalah senjata terhebat yang pernah diciptakan manusia.
Maka tidak salah, apa yang dilakukan tiga sahabat yakni Rahmat Ulffrianstah a.k.a R.U. (gitar, music director sekaligus producer), Aga Pratama Alamsyah a.k.a Aga (bass, piano), dan Fauzi Firmansyah a.k.a Oji (keyboard, synthesizer), melalui brand band yang dikibarkannya “Vhads21” (terbaca vihads dua satu), guna memperkuat single ketiganya berjudul “21-DuaSisi”, mereka menggandeng Geena Fontanella, penyanyi wanita asal Tenesse, Amerika Serikat, berkolaborasi.
Bukan cuma itu. Lagu “21-DuaSisi” yang bercerita tentang perbedaan dua hati dan akhirnya bisa menyatu. Vhads21 pun tidak main-main dalam proses produksi, terutama diracikan terakhir atau finishingnya, memberikan kepercayaan penuh kepada dua punggawa di bidangnya, yakni Ari Blitz Senior Engginering AfterMaster Audio Lab Hollywoo yang memixing, sedang masteringnya khusus di kerjakan oleh senior Engineer AfterMaster, Pete Doell.
Sekedar catatan. Aftermaster Audio Lab adalah perusahaan yang di miliki oleh Justin Timberlake dan di isi oleh maestro music dunia yang banyak memberikan sentuhan pada finishing single ini. Ari Blitz adalah senior Engineering yang terlibat penuh dengan beberapa Artis dunia diantaranya, Lady Gaga, Janet Jackson, Ricky Martin, Akon, Busta Rhymes, French Montana, Pitbull, Nick Canon, Adam Lambert, Jill Scot dan Alice Cooper.
Sedangkan, Pete Doell juga Senior Engineer yang telah berpengalaman selama 35 tahun di industry music dunia. Pete Doell adalah Engineering panggilan prioritas dari beberapa studio paling bergengsi dan terkenal termasuk Universal Mastering, Sunset Sound, Capitol Studios, dan Sony Pictures. Beberapa karya masteringnya dan mixing Doell bisa di dengar dari ablumnya Josh Groban, Frank Sinatra, Kurupt, John Waite, Glenn Frye, Celine Dion, dan banyak lagi.
Lewat dua master inilah, hasil akhir aransemen single ke 3 V-HADS21 yang memang sudah unik dan seru, raungan distori dan perkusi yang konstan serta ditambah layer synthesizers yang lembut menjadikan lagu bergenre rock alternatif ini sangat berbeda, kuat, lebar, tebal, dan pastinya enak di dengar. Belum lagi, Lirik lagu yang menyatukan dua bahasa, yakni Inggris dan Indonesia, Geena Fontanella memberikan warna soft rock yang asik dan unik, menyatu dengan vokal Andy dan Aan yang ikut terlibat dalam 2 single V-HADS21 terdahulu.
Dipilihnya Geena Fontanella sebagai featuring pada single ini, menurut R.U. melalui beberapa tahapan. Ada 18 orang female vocal dari USA, French dan German serta Qatar ikut dalam sesi seleksi. Namun dari sekian banyak kandidat, Geena jenius dan talented. “Dia sangat cepat menyatu dengan materi lagu 21-DuaSisi. Hanya butuh waktu 2 hari, Geena bisa menyanyikan lagunya dalam Bahasa Indonesia,” jelas R.U.
Single “21 – DuaSisi“ yang kini sudah bisa diunduh di online music store seperti iTunes, Spotify, Deezer dan 130-an digital online music store lainnya di dunia. Single juga sedang wara wiri di lebih dari 100 radio di Indonesia. Untuk lebih mengenal secara dekat dengan V-HADS21 dan para punggawanya bisa di lihat di website www.v-hads21.com dan social media atas namanya.
Sekedar bocoran, single yang sedang sibuatkan video klipnya ini, meruoakan single terakhir yang di rrilis V-HADS21 tahun ini. Namun jangan khawatir pada bulan Desember 2017, akan segera merilis Album dengan title V-HADS21 EXPerince. Menariknya lagi di albumnya nanti, V-HADS 21 akan kembali berkolaburasi dengan sessional player dan banyak vocalist dari Indonesia dan International.
Semoga saja kehadiran V-HADS21 dengan single ke-3 nya ini, mempu mengisi ruang kosong katalog musik tanah air, khususnya di skena musik rock alternatif. Terpenting, jangan pernah lelah, berhenti berkarya, Dan terus berevolusi. Maju terus V-HADS21, bravo musik Indonesia.|Edo