“One Conversation Starter” Michelle Busy

Music251 Dilihat

Urbannews | Lahir dan besar di Indonesia, Michelle Busy menemukan kecintaannya pada musik lewat menulis lagu. Berbekal pengaruh yang kental dari Joni Mitchell, Bon Iver dan John Mayer sebagai inspirasinya dalam bermusik, Michelle Busy menuangkan tulisan-tulisannya menjadi karya musik yang personal dan melankolis.

Michelle Busy telah memulai lebih dulu sebagai penulis lagu, namun baru dalam beberapa tahun terakhir menemukan sound-nya sebagai musisi, tepatnya saat dia memulai kehidupannya di San Francisco, kota yang tenang, jauh dari keramaian, tempatnya mengemban studi sebagai mahasiswi jurusan desain.

“One Conversation Starter” adalah rilisan kedua Michelle Busy yang dirilis tepat 21 Agustus 2020, setelah debut singlenya, “Hold My Cry” yang dirilis dibulan Februari 2020 lalu.

Berhasil menjadi perhatian publik juga media-media online dan web portal serta radio-radio, lewat warna dan vocal juga musiknya yang berkarakter, single ini pun menandakan kerjasama keduanya dengan Ivan Gojaya, salah satu produser Big Hello Records, yang telah lebih dulu bekerjasama dengan musisi muda lainnya, seperti Rich Brian, NIKI, Ramengvrl, Hondo, dan Matter Mos.

Sejak pertama kali bertemu di ROEMAHIPONK Music Studio, Ivan Gojaya sudah langsung jatuh cinta dengan musikalitas dan kepribadian seorang Michelle Busy yang unik dan hangat. Tidak perlu mengobrol terlalu lama, keduanya bersepakat untuk melahirkan karya bersama.

Dan, lagu ini pun menjadi salah satu kesempatan yang langka bagi Ivan Gojaya, yang notabene lebih sering berkolaborasi dengan musisi Hip-Hop, RnB, dan Pop, untuk menyalurkan kecintaannya yang mendalam pada musik American Country-Folk.

“One Conversation Starter
is a little conversation you wish you’re having
with the person in front of you that you know would
never play out in real life.”

Potongan lirik dalam “One Conversation Starter” ini mengungkapkan tentang hubungan yang telah menjadi dingin, padahal awalnya demikian hangat. Disampaikan dengan sangat kalem oleh Michelle Busy, perasaan yang dituliskannya di dalam lagu ini ada di antara sedih dan tidak merasakan apa-apa, di antara patah hati dan memang ingin sendiri saja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *