Urbannews | Rayssa Dynta, seorang penyanyi dan penulis lagu yang identik dengan kepribadian manis dan suara yang merdu. Dia telah merilis EP pertama, Prolog pada awal 2018. Album tersebut merupakan perkenalan dia kepada industri musik Indonesia sebagai penyanyi musik pop electronik. Rayssa terakhir merilis ‘Under Cover’ pada 2019 sebagai penutup dari EP Prolog. Kini dia kembali untuk merilis separuh dari album debutnya yang akan datang dengan 3 lagu dalam EP yang berjudul Allegory: Act I dengan Double Deer Music.
Pada EP ini Rayssa menulis semua lagunya sendiri, dimana ia mengeksplorasi metafora untuk bercerita dalam lagu-lagunya. Dimulai dengan ‘Cards’, lagu yang diproduksi oleh Aryo Adhianto menunjukan eksplorasi Rayssa ke warna yang baru dalam bermusik. Tetap dengan iringan music elektronik namun cukup kontras dengan EP sebelumnya. ‘Cards’ diikuti oleh ‘Sharp Edges’, pada lagu ini Rayssa berkolaborasi dengan produser Lukman Hakim Ijas. ‘Sharp Edges’ dengan alunan dan progresi yang halus, track ini menonjolkan suara Rayssa Dynta. Allegory: Act I ditutup oleh ‘Work of Art’ yang di produseri oleh Kareem Soenharjo, yang banyak memadukan suara strings.
Bersamaan dengan dirilisnya tiga lagu, juga dirilis video musik Cards. Disutradarai oleh Rein Maychaelson & diproduseri oleh Christabel Fortunatus, video musik ini menampilkan visual Rayssa Dynta yang bermain board games dengan berbagai versinya dirinya sendiri. Makna visual seperti itu diserahkan kepada interpretasi penonton, karena berapa makna menunjukan pentunjuk untuk albumnya yang akan datang.
AllegoryAllegory Act: I kini tersedia pada platform streaming digital sejak Agustus 21, 2020