Dieng adalah salah satu dataran tinggi di wilayah Kabupaten Wonosobo, memiliki udara yang sejuk dengan selimut kabut tebal yang menutupinya, serta suasana penuh damai. Dieng ini pula menjadi tempat tinggal gadis remaja berusia 16 tahun bernama Gendis, bersama ayahnya, Danu yang bekerja sebagai wayang orang di Candi Arjuna.
Sayang, Gendis tidak mengenal dan bahkan tidak pernah mencicipi kasih sayang seorang ibu. Gendis tumbuh hingga remaja bersama sang ayah, karena sejak usia 6 bulan ditinggal sang ibu yang ingin mengadu nasib. Hanya lewat surat demi surat yang menunjukan lokasi yang berbeda-beda dari sang ibu, dia mengenalnya.
Tapi, dua tahun terakhir ini surat yang dikirimkan Gendis tidak pernah terbalas. Gendis tetap tidak patah semangat dan dia terus mengirimkan surat kepada ibunya. Selang beberapa waktu muncullah rasa penasaran Gendis untuk pergi ke Jakarta supaya bisa bertemu dengan sang ibu. Dia memiliki rencana kesana dengan mengikuti Kemah Tahunan Murid Berpestasi Nusantara.
Setelah lolos seleksi, rencana Gendis terhalang pada izin ayahnya. Namun Gendis tetap bersikeras dan kegigihannya semakin menjadi setelah dirinya mengetahui bahwa ada kebenaran yang ditutupi oleh Danu. Gendis tidak pernah patah semangat untuk menemukan ibunya di Jakarta dan mencari tau penyebab ibunya meninggalkan dirinya.
Gendis pun akhirnya bisa pergi ke Jakarta.Setibanya di sana, dia berkenalan dengan banyak peserta dari berbagai wilayah. Sampai akhirnya, Gendis berkenalan dan mendekati salah satu peserta asal Jakarta, bernama Gilang, dengan harapan bisa membantu menemukan ibunya.
Akankah Gendis dan Gilang bisa menemukan lokasi dimana tempat tinggal Ibunya Gendis? dan dapatkah dia bisa membawa sang ibu untuk pulang kerumah?. Kisah lengkapnya akan terjawab dalam film bertajuk ‘Surat Untukmu” karya ketiga Harris Nizam, sutradara muda yang mendulang sukses lewat film Surat Kecil Untuk Tuhan dan Hasduk Berpola.
Film drama adventure “Surat Untukmu” yang diproduksi oleh Alleta Picture ini, ditargetkan selesai dalam 35 hari syuting dengan pangambilan gambar di beberapa lokasi. Selain, Dieng Wonosobo, Jogyakarta, Cirebon, Jabodetabek, ada pula tempat-tempat menarik lainnya seperti di Telaga Remis di Kuningan.
Film yang skenarionya ditulis Bunga Nizam ini, mendapuk Prilly Latuconsina untuk memerankan sosok Gendis. Selain itu, ada pula deretan aktor dan artis yang terlibat yakni Tio Pakusadewo yang berperan sebagai Danu, Arbani Yasiz, Ilham Smash, Fandy Christian dan akan menyusul beberapa pemain kawakan lainnya.
Menurut Prilly yang hadir terlambat cukup lama saat acara syukuran dan penandatanganan kontraknya, mengatakan bahwa ini debut pertamanya menjadi pemain utama. “Aku banyak mengucapkan terima kasih bisa ikut terlibat di film ini. Aku harus banyak belajar lagi soal akting dan menghafal scenario, termasuk juga harus rela menurunkan berat badan hingga 5 kilogram untuk sosok ideal tokoh Gendis,” ujar Prilly saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (19/12).
Film Surat Untukmu yang akan tayang pada 2016. Harris Nizam sang sutradara berharap, film terbarunya ini mampu menginspirasi banyak orang tentan arti kasih sayang seorang anak yang berjuang mencari ibunya. Nizam juga mengatakan, film ini bukan hanya dari sudut sisi dramatik saja, tapi juga akan digambarkan kisah petualangnya dan keindahan Indonesia.|Edo
