Don’t Kill Music; Merayakan Enerji Kebersamaan Bersama Distorsi Musik & Deru Motor

Music372 Dilihat

Urbannews | Don’t Kill Music kehadirannya bukan hanya sekadar mengobati kerinduan para penikmat musik tetapi juga menjadi ruang kolaborasi untuk memperkenalkan sekaligus menarik minat para penggila sport motocross, termasuk crosser pemula, hadir di perhelatan terbesar berskala dunia Kejuaraan Motocross MXGP pada 24, 25 dan 26 Juni 2022 mendatang, di Samota, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Don’t Kill Music sendiri juga bukan sekedar sebuah perhelatan musik biasa, atau cuma jadi pendompleng, tapi lebih sebagai pembuktian bahwa antara sport dan music bisa saling bersanding, mendukung serta menguatkan satu sama lain dalam semangat kebersamaan untuk membangun ekosistem pertunjukan baru, dimana antar penggemar saling bertemu.

Don’t Kill Music walau dibilang baru berada dikancah dunia panggung hiburan, proses penggarapannya dilakukan secara serius dan profesional. Tidak saja menghadirkan para musisi berkelas seperti Slank, Voice Of Baceprot, Denny Caknan, berikut local hero Sumbawa atau NTB, dan lainnya. Termasuk, beberapa musisi luar negeri dari Asia dan Australia. Tapi juga melibatkan para jawara pertunjukan Koko Santoso, Ndoll Geaffary, dan Boetje Tenda di tim produksi.

“Don’t Kill Music semangatnya, bahwa dengan musik sudah terbukti kita bisa menyatukan segala macam perbedaan, dengan musik juga kita bisa mensolusikan (mencari solusi) permasalahan. Jadi sudah banyak terbukti semangat musik ini menyelesaikan berbagai masalah seperti Live Aid mengatasi masalah kelaparan,” tukas Ivanka Slank selaku promotor, Sabtu (4/6/2022) di BMK Fatmawati Jakarta.

Sementara Boetje Tenda mewakili Tim produksi ‘Don’t Kill Music Festival’ menjelaskan konsep dan persiapan acara, “Kami sudah siap membangun panggung berukuran 12 x 18 meter, tinggi 11 meter dan sound system yang berkapasitas 80 ribu watt, lightning 100 ribu watt. Kita membawa equipment kita yang bobotnya 200 ribu ke Sumbawa”.

Konser buah kolaborasi dari PT Rocket Motor Company, PT SEG (Samota Enduro Gemilang), dan Don’t Kill Music sebagai promotor. Rangga Siswara, selaku CEO dari PT Rocket Motor Company menyatakan,”Ini untuk memberikan pengalaman baru bagi para penggila atau penonton moto cross serta penikmat musik dalam satu event. Dan, ini sekaligus sebagai pemantik para wisman untuk menikmati eco wisata baru sambil melihat keindahan destinasi Sumbawa.”

Tidak hanya balapan dan konser musik. Rangga Siswara menambahkan, bahwa pihak penyelenggara juga bakal memberikan beberapa tambahan acara di dalamnya. Di antaranya adanya pasar rakyat yang diharapkan dapat membantu UMKM di lokasi sekitarnya. Saat ini, menurut Rangga, sebanyak 400 UMKM sudah siap mendukung acara tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *